Media CenterKU - Gedung Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara, terjadi konsleting listrik yang mengakibatkan percikan api, namun dapat segera di padam.
Hal itu membuat seluruh pegawai BKD panik di dalam gedung berhamburan keluar dan sempat menyita perhatian masyarakat yang lewat. Sukadana, Senin 3 Juni 2024.
Tengku Rosihan selalu Ketua BKD Kayong Utara, sempat memberikan informasi mengenai kejadian kebakaran tersebut. Saat di konfirmasi di lokasi kejadian.
Selain itu, dirinya juga menyebutkan akibat kejadian ini akan ada beberapa kendala di bidang pelayanan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D). Mengenai penggajian dan tunjangan. dikatakannya akan mengalami sedikit keterlambatan untuk di bulan Juni.
"Ya akibat dari kejadian kebakaran (konsleting listrik) ini, tentunyan akan mempengaruhi proses pembuatan SP2D, seperti pengurusan gaji dan tunjangan di awal bulan (Juni) ini akan terganggu," kata Tengku Rosihan
Lebih lanjutnya "hal-hal lain yang akan terganggu itu seperti proses penganggaran-penganggaran, tahapan APBD 2025, nah untuk di bidang pendapatan yang terganggu seperti fungsi pelayanan pembayaran pajak," tambahnya Ketua BKD tersebut.
Sukiman salah seorang yang sedang berada di Kantor BKD untuk melakukan pembayaran pajak sertifikat yang ikut menyaksikan kejadian tersebut mengatakan konsleting listrik di BKD itu. Dirinya sempat mendengar ada dua kali bunyi ledakan kecil dari korsleting listrik.
"Saya awalnya ada di lantai dua untuk melakukan pembayaran pajak sertifikat, setelah itu saya turun ke lantai bawah dan duduk di kursi tunggu, tak lama setelah itu saya mencium bau aring (hangus) kabel kebakaran dan ketika saya toleh ternyata gardu yang berada di gedung itu kebakaran," tutur Sukiman selaku saksi mata kejadian itu.
"Kemudian saya kasi tau sama staff yang jaga didepan, dan saya juga sempat mendengar ada dua kali letupan (ledakan kecil) dari konsleting listrik itu," Pungkasnya. (Ink/B)
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!